Apel dengan nama
ilmiah Mulus domestica sudah dikenal
sejak lama sekali di berbagai belahan dunia. Apel merupakan salah satu buah
yang berasal dari Asia Tengah. Karena manfaat
apel yang sangat baik untuk kesehatan ada sebuah istilah yaitu “one apple a day keeps the doctor away”
apakah istilah ini benar? Mari kita bahas bersama.
Kandungan Gizi Apel
Sebelum kita
membahas manfaat apel, kita harus melihat dulu zat-zat gizi apa saja yang
terkandung di dalamnya, berikut tabel kandungan gizi per 100 gram.
KOMPONEN
ZAT GIZI
|
JUMLAH
|
Air
|
85,56 gram
|
Energi
|
52 kcal
|
Karbohidrat
|
13,81 gram
|
Protein
|
0,26 gram
|
Lemak
|
0,17 gram
|
Kolesterol
|
0 mg
|
Serat
|
2,4 gram
|
Asam Folat
|
3 µg
|
Niasin
|
0,091 mg
|
Asam Pantotenat
|
0,061 mg
|
Piridoksin
|
0,041 mg
|
Riboflavin
|
0,026 mg
|
Thiamin
|
0,017 mg
|
Vitamin A
|
54 IU
|
Vitamin C
|
4,6 mg
|
Vitamin E
|
0,18 mg
|
Vitamin K
|
2,2 µg
|
Natrium
|
1 mg
|
Kalium
|
107 mg
|
Kalsium
|
6 mg
|
Besi
|
0,12 mg
|
Magnesium
|
5 mg
|
Fosfor
|
11 mg
|
Zinc
|
0,04 mg
|
Betakaroten
|
27 µg
|
Crypto
|
11 µg
|
Lutein
|
29 µg
|
Itulah
zat-zat gizi yang terkandung di dalam apel, selanjutnya kita akan membahas
manfaat apel.
Manfaat Apel Sebagai Penurun Risiko Kanker
Berdasarkan
penelitian di Polandia terhadap 592 pasien kanker kolorektal dan 765 pasien
sehat yang diterbitakan dalam European Journal of Cancer Prevention menyebutkan
bahwa dengan memakan satu buah apel setiap hari dapat mengurangi risiko
berkembangnya kanker kolorektal.
Menurut
Institut Kanker Nasional Amerika Serikat, jumlah kandungan flavonoid pada apel
merupakan terbesar dibanding buah lain. Flavonoid sendiri bermanfaat untuk
menurunkan 550% risiko serangan penyakit kanker paru-paru.
Berdasarkan
studi preklinis yang dilakukan oleh Universitas Cornell, Amerika Serikat
mengungkapkan bahwa mengkonsumsi satu apel setiap harinya dapat menurunkan
risiko kanker payudara sebanyak 17%. Selain itu quercetin yang merupakan salah
satu Flavonoid yang terkandung dalam apel bermanfaat untuk mencegah kanker
usus, kanker prostat, kanker pankreas, dan kanker hati.
Manfaat Apel Sebagai Pencegah Penyakit Degeneratif
Quercetin
memiliki efek antioksidan yang jauh lebih besar dari pada Vitamin C, dengan
perbandingan 4,7 (quercetin) :1 (vitamin c) sehingga dapat mencegah
penyakit-penyakit degeneratif seperti kanker dan diabetes.
Selain
Quercetin dan Vitamin C, zat antioksidan lainnya adalah karoten. Karoten yang
terkandung pada buah apel memiliki aktivitas sebagai Vitamin A dan Antioksidan
dan berguna untuk menangkal radikal bebas penyebab penyakit degeneratif.
Manfaat Apel
Sebagai Antikolesterol
Zat pektin
yang terkandung di dalam apel berfungsi sebagai antikolesterol, karena dapat
mengikat asam empedu yang merupakan hasil akhir metabolisme kolesterol. Studi
yang dilakukan University of Illinois, pektin dapat berguna untuk meningkatkan
kekebalan tubuh. Dan berdasarkan hasil penelitian American Journal of Clinical
Nutrition (2005), menyebutkan bahwa kandungan serat dan pektin dalam apel
berfungsi menurunkan risiko penyebab penyakit jantung, seperti peningkatan
kolesterol, dan kelebihan berat badan.
Dalam studi
yang dilaksanakan di Amerika Serikat menyimpulkan bahwa setiap konsumsi 10 gram
serat per hari dapat menurunkan risiko penyakit jantung 14% dan menurunkan
risiko kematian yang disebabkan jantung koroner sebesar 30%. Studi dari BMC Microbiology (2010) menyatakan bahwa
kandungan pektin dapat meningkatkan bakteri baik dalam usus.
Manfaat Apel Sebagai Pencegah Osteoporosis
Penelitian
yang dilakukan oleh Apple Association (1992) di Amerika Serikat kandungan pada apel yang disebut Boron dapat membantu seorang wanita mempertahankan
kadar estrogen saat menopause. Sedangkan estrogen berperan penting untuk
menyuplai kalsium ke seluruh tubuh sehingga dapat mencegah osteoporosis. Jadi
secara tidak langsung apel bermanfaat untuk mencegah osteoporosis.
Cara Tepat Mengkonsumsi Apel
Bagian dari
Apel yang dapat dikonsumsi adalah daging dan kulit buahnya. Kulit apel memiliki
beragam manfaat untuk kesehatan. Menurut penelitian para ahli dari Cornell
University, Amerika Serikat, kadar quercetin di bagian kulit apel lebih tinggi
dibandingkan di dagingnya. Namun, beberapa orang enggan mengkonsumsi kulitnya,
dengan alasan banyak lapisan lilin.
Tip yang
dapat anda lakukan untuk menghilangkan lapisan lilin pada kulit apel adalah
dengan mencucinya dengan air hangat dan gosok-gosok. Dengan menggunakan air
hangat lapisan lilin pada apel akan mencair dan hilang.
Menu Olahan Sehat Apel “Jus Asoy”
Jus Asoy ini
dapat meningkatkan mood. Jus ini baik diberikan pada penderita kanker, stroke,
dan penyakit jantung koroner.
Bahan
1.
75 gram apel merah,
potong-potong.
2.
50 gram sawo,
potong kecil-kecil.
3.
50 gram stroberi,
potong kecil-kecil.
4.
Setengah gelas es
serut.
Cara Membuat
1.
Hancurkan apel
merah dan es serut dengan blender hingga halus.
2.
Tuangkan ke dalam
gelas saji, beri potongan sawo dan stroberi. Sajikan.
Itulah penjelasan tentang manfaat anggur yang terbukti ampuh serta
resep olahan sehatnya. Apabila terdapat kekurangan pada artikel ini, saya mohon
maaf. Terima kasih telah membaca artikel ini, baca juga : Inilah Berbagai Manfaat Anggur yang Terbukti Ampuh.
0 komentar:
Post a Comment
Terima kasih telah membaca blog saya, silahkan tinggalkan komentar yang sopan.