Liburan atau rekreasi biasanya merupakan
hal yang paling dinanti-nantikan oleh anak-anak. Misalnya, setelah setiap hari
kegiatan mereka diisi oleh aktivitas yang padat di sekolah, tentu saja liburan
dapat menjadi salah satu ajang “pelepas lelah” dan mendapatkan suasana baru,
sehingga hari-hari mereka selanjutnya dapat dilalui dengan lebih bersemangat.
Sebagai orang tua tentu juga harus memilih tempat-tempat wisata, sehingga
anak-anak tidak hanya bersenang-senang namun juga bisa mendapatkan pengalaman
dan pengetahuan.
Rekreasi merupakan kebutuhan mutlak manusia dan merupakan hak anak yang harus dipenuhi. Dengan rekreasi berarti melakukan suatu perbuatan atau kegiatan yang menyenangkan hati yang dapat membangun minat serta dapat menciptakan kembali kesegaran pikiran dan perasaan. Rekreasi merpakan bagian tak terpisahkan dari pendidikan non-formal bagi anak-anak. Karena itu, rekreasi dalam pendidikan merupakan penunjang proses pendidikan, yaitu menambah atau memperkaya pengetahuan dan wawasan bagi anak-anak. Dengan mengikuti kegiatan rekreasi, anak-anak akan memperoleh tambahan pengetahuan dan wawasan yang tidak diperoleh dari kegiatan mereka sehari-hari di sekolah maupun di rumahnya. Dengan kegiatan tersebut anak-anak akan memperoleh pengetahuan dan pengalaman terbaru yang beraneka ragam yang di dapat dari acara tersebut.
Namun sering kali, karena terbatasnya waktu atau orang tua yang terlalu sibuk bekerja, anak tidak dapat menikmati waktu liburan yang cukup selain hanya bermain di rumah. Bahkan, banyak orang tua yang kurang menyadari akan pentingnya berekreasi. Ada juga yang terlalu khawatir apabila liburan dapat menyebabkan anak malas belajar dan lupa akan pelajaran di sekolahnya. Tentu saja pendapat seperti itu salah. Orang dewasa saja butuh liburan saat mereka merasa jenuh dengan pekerjaannya, apalagi anak-anak. Selain itu ada banyak manfaat yang bisa didapatkan ketika anak berekreasi, berikut penjelasannya.
Melepas Penat dan Rasa Bosan
Bukan hanya orang dewasa yang dapat mengalami
stres dengan aktivitas sehari-harinya. Anak-anak juga tentunya memiliki banyak
alasan untuk dapat stres, salah satunya karena rutinitas sekolah yang mereka
jalani. Belum lagi apabila mereka juga harus melewati masa ujian untuk bisa
lulus dengan hasil yang memuaskan. Karena berbagai kegiatan yang padat itulah
membuat anak lelah dan juga bosan. Nah, liburan berfungsi sebagai momen penyegaran
kembali baik bagi badan maupun jiwa mereka. Liburan merupakan saat di mana anak
beristirahat dan kembali mengisi semangat baru lagi. Mereka belajar sudah
belajar dengan keras sehingga membutuhkan liburan.
Memberikan Pengalaman Baru
Liburan akan memberikan anak sebuah
pengalaman baru yang tentunya akan berbeda dari pengalaman sebelumnya.
Anak-anak pada dasarnya sama dengan orang dewasa yang memiliki rutinitas harian
yang bisa membuat mereka jenuh. Mereka bersekolah, bermain bersama teman, dan
aktivitas lainnya yang diberikan orang tua. Oleh karena itu, apabila anak-anak
diajak untuk berekreasi, maka mereka tentunya akan mendapatkan pengalaman baru
yang menyegarkan dan membuat mereka senang. Berlibur akan memberikan pengalaman
yang menarik untuk dirasakan dan juga memori untuk dikenang.
Mengajarkan Hal-Hal yang Baru
Kegiatan berlibur bukan hanya memberikan
hiburan dan melepas stres atau pengalaman yang baru untuk anak. Hal lain yang
juga bisa menjadi manfaat liburan untuk anak-anak adalah hal-hal baru yang bisa
mereka pelajari. Jadi selain berfungsi hiburan, liburan juga bisa sekaligus
mengajarkan sesuatu untuk anak. Orang tua bisa mengajaknya ke tempat dan
mengajarkan mereka tentang banyak hal baru. Misalnya, ketika anak-anak belum
pernah mengunjungi kebun binatang dan orang tua mengajaknya ke sana, pastinya
orang tua telah memperkenalkan begitu banyak hewan yang baru saja dikenal anak.
Bukan hanya itu, orang tua juga dapat mengajarkan anak-anak bagaimana caranya berkemas atau mengajarkan mereka harus mencintai lingkungan lain yang baru mereka kunjungi dengan hal yang simpel dan mudah dimengerti.
Mendekatkan Hubungan Anak Dengan Orang Tua
Saat berlibur merupakan waktu yang
paling cocok untuk orang tua dan keluarga saling mengakrabkan diri. Apabila
anda termasuk ke dalam kategori orang tua yang sibuk, ada baiknya untuk
meluangkan waktu sehari-hari anda untuk anak-anak. Idealnya, para orang tua
sudah mengambil cuti jauh-jauh hari untuk berlibur bersama keluarga. Berlibur
inilah waktu yang pas untuk anda berkomunikasi lebih erat terkait apa saja dan
juga bercanda ria dengan begitu leluasa.
Mengasah Rasa Percaya Diri Anak
Dengan rekreasi, wawasan anak akan
bertambah dan bertemu dengan banyak orang dan juga bisa melatih keberanian
mereka dengan banyak orang dan juga dapat melatih keberanian mereka untuk
berkomunikasi dengan orang baru. Mereka juga dapat belajar dan mengetahui
perbedaan cara berkomunikasi setiap orang dan banyaknya ragam bahasa. Selain
itu, banyak hal lain yang dapat melatih anak agar lebih percaya diri, misalnya
dengan menaiki perahu, gajah, berenang, melawan ombak kecil dan lain-lain.
Itulah penjelasan tentang manfaat
penting mengajak anak berekreasi. Terima kasih telah membaca artikel ini, baca
juga : 7 Obat Bisul Ter-Ampuh
Jangan lupa share dan
komentar dibawah ya…
0 komentar:
Post a Comment
Terima kasih telah membaca blog saya, silahkan tinggalkan komentar yang sopan.