Like In Facebook

Saturday, 14 November 2015

Penyebab Perilaku Remaja yang Tiba-tiba Berubah

Penyebab Perilaku Remaja yang Tiba-tiba Berubah


     Banyak remaja yang biasanya ceria, akrab dengan keluarga tiba-tiba mengucilkan diri. Kebanyakan orang tua berfikir bahwa anaknya terkena narkoba jika perilakunya berubah.
     Namun ada faktor lain yang dapat membuat perilaku remaja tiba-tiba berubah menjadi lebih tertutup dan mengasingkan diri dari keluarga dan teman-tamannya.
     Masa remaja adalah masa transisi seseorang dari anak-anak ke dewasa. Remaja mulai mudah terpengaruh oleh faktor lingkungan dan sudah memiliki sosok yang dikaguminya seperti penyanyi, tokoh agama, politisi dan lain-lain.
     Usia remaja adalah periode saat terjadinya perubahan-perubahan yang cepat, termasuk perubahan dalam aspek emosi, sosial dan kognitif. Namun proses pematangan fisik pada remaja terjadi lebih cepat dari pada proses pematangan psikologinya. Hal ini sering menyebabkan berbagai masalah. Di satu sisi remaja sudah merasa matang secara fisik dan ingin bebas mandiri. Namun, di sisi lain mereka tetap membutuhkan bantuan, dukungan serta perlindungan dari orang tua.
     Kebanyakan orang tua tidak paham dengan perubahan yang terjadi pada remaja sehingga tidak jarang terjadi konflik di antara keduanya. Karena merasa tidak dimengerti oleh orang tua, remaja sering memperlihatkan tindakan agresif.
     Perilaku-perilaku menyimpang pada remaja disebabkan karena faktor sebagai berikut.

Penggunaan Narkoba
Narkoba Penyebab Perilaku Remaja yang Tiba-tiba Berubah

     Remaja yang menggunakan narkoba bukan berarti memiliki moral yang rendah. Banyaknya zat candu yang terdapat di dalam narkoba membuat remaja sulit melepaskan diri dari narkoba jika tidak dibantu oleh orang-orang terdekatnya. Zat kokain dan methamphetamine yang terdapat dalam narkoba akan memunculkan energi dan semangat dalam waktu cepat. Sedangkan heroin, benzodiazepines dan oxycontin membuat perasaan tenang dan rileks dalam otak. Ketika otak tidak menerima asupan zat-zat narkoba tersebut, maka akan timbul rasa sakit dan itulah yang dapat membuat seseorang kecanduan narkoba.


Mengkonsumsi Alkohol
Alkohol Penyebab Perilaku Remaja yang Tiba-tiba Berubah

     Alkohol adalah substansi utama yang paling banyak digunakan remaja dan sering berhubungan dengan kecelakaan kendaraan bermotor yang merupakan penyebab tertinggi kematian remaja. Menurut Clinical and Experimental Research, remaja yang mengkonsumsi alkohol, daya ingatnya dapat berkurang hingga 10%.
     Substance Abuse and Mental Health Services Administration juga mengatakan bahwa 31% remaja yang meminum alkohol mengaku stres dan mengalami Attention-Deficit Disorder (ADD) karena jarang diperhatikan orang tua.


Seks Bebas
Seks Bebas Penyebab Perilaku Remaja yang Tiba-tiba Berubah

     Beberapa faktor yang mempengaruhi remaja untuk melakukan hubungan seks sebelum nikah adalah membaca buku porno dan menonton film porno. Adapun motivasi utama melakukan senggama adalah suka sama suka, kebutuhan biologis, pengaruh teman dan tidak taat dengan nilai-nilai agama.
     Sebuah studi yang dilakukan oleh peneliti dari Ohio University menyebutkan bahwa remaja yang melakukan hubungan seks di usia dini cenderung menjadi orang yang meresahkan masyarakat.


Aborsi
Aborsi Penyebab Perilaku Remaja yang Tiba-tiba Berubah

     Saat ini setiap hari ada 100 remaja yang melakukan aborsi karena hamil diluar nikah. Jika dihitung per tahun, 36 ribu janin dibunuh oleh remaja dari rahimnya. Ini menunjukkan seks bebas di kalangan remaja sangat memprihatinkan. Survei Pusat Penelitian Kesehatan Universitas Indonesia menemukan jumlah kasus aborsi di Indonesia setiap tahunnya mencapai 2,3 juta dan 30% diantaranya dilakukan oleh remaja. Menurut National Abortion Federation, sebanyak 4 dari 5 wanita di Amerika telah melakukan hubungan seks sebelum usia 20 tahun dan 70% adalah remaja. Karena mental yang belum siap, mereka pun melakukan aborsi. Pengetahuan seks yang kurang menjadi salah satu pemicunya.


Kecanduan Game
Kecanduan Game Penyebab Perilaku Remaja yang Tiba-tiba Berubah

     Terlalu sering bermain game akan membahayakan fisik dan psikologis nya. Seperti yang  dikutip dari Psychiatric Time alasan anak-anak untuk bermain game adalah ingin mencoba sesuatu yang baru dan untuk menghilangkan stres akibat tugas sekolah atau karena suatu masalah lain. Seorang anak boleh saja bermain game, asalkan waktunya dibatasi dan hal terpenting adalah pemilihan game yang tepat untuk anak-anak.


Perubahan Ideologi

     Masa remaja sering dikaitkan dengan masa untuk mencari jati diri. Akibatnya mereka mudah dimasuki ideologi-ideologi dari luar dan jika ideologi tersebut terus tertanam maka akan menyebabkan sifat idealis di kemudian hari. Sifat idealis yang terus berkembang dapat menyebabkan perbedaan pandang dengan keluarga dan akhirnya remaja memilih melepas keluarga untuk melanjutkan ideologinya.
     Misalnya saja, tersangka teroris Hotel Marriot dan Ritz Carlton Juli 2009 adalah remaja lulusan SMA yang melakukan aksi tersebut dikarenakan telah diajarkan bahwa jalan tersebut adalah jihad.

     Remaja mudah disusupi hal-hal negatif diatas karena jiwanya masih labil. Orang tua harus tanggap terhadap perilaku anak yang berubah agar jika sudah ada gejala-gejala yang aneh bisa segera diselamatkan sejak awal. Komunikasi yang baik adalah kunci anak untuk jujur kepada orang tuanya serta pengajaran akhlak.

     Terima kasih telah membaca artikel ini. Baca juga : Makanan Pencegah Rambut Rontok.

0 komentar:

Post a Comment

Terima kasih telah membaca blog saya, silahkan tinggalkan komentar yang sopan.